Jakarta, liputan.co.id – Dalam terminologi Ilmu Sosiologi, konsep penyeimbang itu adalah peran media massa, lembaga swadaya masyarakat, dan akademisi.
Sedangkan pada terminologi politik menurut politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ecky Awal Mucharam, hanya dikenal dua posisi yaitu partai berkuasa dan oposisi.
“Mohon maaf Pak Herman (Herman Khaeron,red), tidak ada terminologi partai penyeimbang. Kalau Partai Demokrat tidak lagi jadi penguasa, ya tempatnya di oposisi,” kata Ecky, kepada Herman Khaeron, dalam sebuah diskusi, di Media Center DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (5/10/2017).
Anehnya lanjut wakil rakyat dari daerah pemilihan Jawa Barat III itu, posisi penyeimbang yang seperti LSM, akademisi dan media massa di era Pemerintahan Joko Widodo sekarang malah tidak berfungsi.
“Kelompok penyeimbang itu sekarang diam ketika tarif tol naik, listrik naik dan semua subsidi yang sesungguhnya hak rakyat dihapus, semua pada tiarap,” ungkapnya.
Komentar