Pelatihan SMK3 Konstruksi Berbasis E-Learning Lebih Efisien Waktu dan Biaya

Nasional100 Dilihat

Bandung – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) terus melakukan peningkatan kompetensi dan profesionalisme ASN Kementerian PUPR melalui berbagai pelatihan yang kini telah berbasis e-learning. E-learning dipandang sebagai solusi yang tepat bagi orang-orang yang ingin mengikuti pelatihan tanpa harus meninggalkan pekerjaan mereka. Berbeda halnya dengan pelatihan konvensional yang dibatasi oleh ketersediaan ruangan dan jumlah peserta.

Penggunaan e-learning salah satunya dalam Pelatihan Sistem Manajemen Keamanan dan Keselamatan Kerja (SMK3) Konstruksi yang mampu menghemat waktu sebesar 70% dan biaya sebesar 60% bila dibanding dengan sistim konvensional atau tatap muka. Selain itu keunggulan dari pembelajaran melalui e-learning, bisa dilakukan di mana saja, serta jangkauan peserta yang lebih luas.

“Dengan memaksimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, e-Learning menjadi sebuah solusi yang tepat dan strategi yang efektif bagi ASN Kementerian PUPR yang dengan kesibukan pekerjaannya tetap memperoleh hak pengembangan kompetensi tanpa harus meninggalkan pekerjaan/lokasi kerja,” kata Kepala Badan Pengembangan SDM Lolly Martina Martief dalam sambutan penutupan pelatihan yang diwakili oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Air dan Konstruksi Yudha Mediawan di Balai Diklat PUPR Wilayah IV Bandung, Selasa (16/4).

Pelatihan berbasis e-learning juga telah diatur dalam Peraturan Lembaga Administrasi Negara No. 08 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi Pegawai Negeri Sipil Melalui E-Learning.

Hingga 11 April 2019 telah dilaksanakan pelatihan SMK3 Konstruksi secara e-learning sebanyak 3 angkatan dengan 111 peserta yakni di Balai Diklat Wilayah VI Jakarta, Wilayah I Medan, dan Wilayah IV Bandung, sebanyak 71 peserta telah dinyatakan lulus dan mendapatkan sertifikat ahli muda K3 Konstruksi.

Selanjutnya saat ini sedang berlangsung pelatihan serupa di 2 balai diklat yakni Balai Diklat Wilayah VII Banjarmasin dan Balai Diklat PUPR Wilayah VIII Makassar dan minggu depan akan berlangsung 2 angkatan lagi di Balai Diklat PUPR Wilayah II Palembang dan Balai Diklat PUPR Wilayah V Yogyakarta.

Rencana ke depan, pelatihan dengan metode e-learning ini dapat lebih banyak diselenggarakan. Direncanakan akan tersedia 2 angkatan per balai diklat, sehingga proyeksi sampai akhir tahun akan ada 18 pelatihan dengan target rencana peserta kurang lebih 1000 orang.(pupr)

The post Pelatihan SMK3 Konstruksi Berbasis E-Learning Lebih Efisien Waktu dan Biaya appeared first on LIPUTAN.CO.ID.