Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) DR Reydonnizar Moenek mengatakan institusinya butuh tambahan anggaran untuk peningkatan pelayanan Anggota DPD RU di seluruh daerah.
Hal tersebut disampaikan Reydonnyzar Moenek saat pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L) saay rapat dengan Komisi III DPR, Rabu 12/6/2019).
“Intinya ke arah bagaimana memberikan pelayanan yang terbaik bagi segenap pimpinan dan anggota DPD RI untuk sukses dalam kinerja mereka dalam menyerap dinamika dan aspirasi masyarakat sebagai representasi daerah,” kata Reydonnizar, di ruang kerjanya, Jumat (21/6/2019).
Donny panggilan beken Reydonnizar Moenek menjelaskan, salah satu hal yang menjadi fokus utama adalah membuat rencana strategi (renstra) dan rencana kerja (renja) tentang bagaimana penguatan dan dukungan kelembagaan dalam program dan kegiatan DPD.
“Contohnya mandat yang baru DPD RI dari UU MD3, pasal 248 dan pasal 249. Salah satu kewenangan DPD RI itu adalah mengevaluasi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dan Peraturan Daerah (Perda) serta monitoring dan pemantauannya,” jelas Mantan Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri itu.
Menurut jebolan program Doktoral dari Universitas Padjadjaran pada tahun 2014 itu, semuanya itu membutuhkan usaha lebih dalam pelaksanaannya, meski belum sepenuhnya didukung anggaran karena belum mencukupi.
“Dukungan anggaran tidak cukup signifikan. Ini yang kita bicarakan kepada Komisi III DPR untuk mendapatkan perhatian,” kata putra Minang yang mengawali kariernya sebagai birokrat setelah lulus dari STPDN.
Sejauh ini ungkap mantan penjabat Gubernur Sumatera Barat itu, anggaran DPD tahun ini mengalami penurunan sebesar 32,66 persen. Di tahun sebelumnya, DPD mendapat anggaran sebesar Rp1,082 triliun, namun tahun ini hanya Rp732 miliar.
“Kami tentu agak khawatir mengingat intensitas dan frekuensi kegiatan serta pelayanan bagi dukungan kepemimpinan dan anggota, ini kan harus tetap terus terjaga. Jangan sampai nanti dengan keterbatasan anggaran terjadi penurunan kinerja,” ujar Donny.
Karena itu, mantan juru bicara Kemendagri ini berharap, ada dukungan dan perhatian dari Komisi III DPR atas penambahan anggaran guna menjaga kinerja DPD di tahun-tahun mendatang. “Kita meminta dukungan dan perhatian Komisi III DPR,” imbuh alumni pasca sarjana Asian Institute Of Management di Philipina itu.
The post Sekjen Agak Khawatir Tugas Bertambah, Anggaran DPD RI Turun appeared first on LIPUTAN.CO.ID.