Menyulap Toba Jadi New Bali, Politikus Gerindra: Ekraf Sumut Harus Ditata

Wisata & Budaya108 Dilihat

Medan – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra mengatakan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dikaruniai alam yang indah menjadi lumbung destinasi pariwisata baru di Indonesia. Apalagi setelah Pemerintah menetapkan Danau Toba menjadi salah satu destinasi baru atau 10 Bali baru.

Upaya menyulap “New Bali” tersebut menurut Sutan, harusnya sudah dipersiapkan dengan baik, termasuk menyiapkan ekonomi kreatif (ekraf) di sekitar tempat wisata itu. Masyarakat pun harus dipersiapkan utuk menghadapi kehadiran wisatawan.

“Akses langsung ke Danau Toba sudah dibuka, namun untuk mempromosikan sebuah destinasi harus diikuti oleh produk. Salah satu produknya yaitu bagaimana keramahan daerah dan hidupnya kuliner, kriya dan fesyen. Oleh karenanya, kami terus mendorong masyarakat sekitar harus dibekali kemampuan mengemas produk dengan baik,” kata Sutan, saat mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi X DPR RI ke Medan, Sumut, Jumat (26/7/2019).

Politikus Partai Gerindra menegaskan, dengan membekali masyarakat dengan berbagai pelatihan untuk mengemas produk olahan dengan baik, diharapkan akan meningkatkan dan menarik wisatawan yang akan datang ke Danau Toba. Hal tersebut juga berdampak naiknya jumlah wisatawan dan devisa negara. Apalagi pemerintah juga menargetkan kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara pada tahun 2019 ini.

“Setelah wisatawan meningkat dampaknya juga perekonomian warga sekitar tempat wisata membaik dan akan membuka lapangan kerja baru. Tinggal Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) sering memberikan pelatihan kepada masyarakat sekitar untuk kriya, kuliner dan fesyen,” ujar anggota DPR dari daerah pemilihan Provinsi Jambi itu.

Sementara itu, Anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan menilai produk kuliner di Sumut sudah sangat bagus dan menarik, tinggal yang diperhatikan dari higienitas makanan yang perlu dijaga. “Kuliner di Medan hanya ada dua yaitu enak dan enak sekali. Tentu dalam hal ini yang perlu diperhatikan untuk makanan tradisional kita ini adalah meningkatkan kualitasnya dari segi kebersihan,” kata politikus PDI Perjuangan ini.

Anggota DPR dari daerah pemilihan Sumut I ini menilai banyak Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Medan memiliki rasa yang enak, namun harus diperhatikan kebersihan tempat makanan serta kualitas makanannya. “Saya yakin ekonomi kreatif di Medan bisa maju, kita harus mencontoh penataan kawasan kuliner di Penang, Malaysia yang ditata dengan baik,” pungkas Sofyan.

The post Menyulap Toba Jadi New Bali, Politikus Gerindra: Ekraf Sumut Harus Ditata appeared first on LIPUTAN.CO.ID.