Jakarta – Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar menyatakan kehadiran Dewan Pengawas (Dewas) penting di lembaga antirasuah itu. Gunanya menurut Antasari, agar tidak terjadi abuse of power oleh KPK.
“Tapi Pengawas harus tahu apa yang diawasi. Misalnya sektor keuangan diawasi BPK, komunikasi oleh Kemenkominfo. Kinerja KPK belum ada yang mengawasi,” kata Antasari, di Gedung DPR RI, Senayan – Jakarta, Kamis (8/11/2019).
Terkait dengan dirinya yang diviralkan lewat media sosial untuk menjadi Dewan Pengawas KPK, Antasari menegaskan tak pernah dipanggil dan diajak bicara. “Lalu lsaya diviralkan sebagai kandidat Dewan Pengawas KPK. Itu hoaks,” tegasnya.
Antasari mengaku sudah membaca syarat-syarat untuk jadi Dewan Pengawas KPK diantaranya tidak pernah menjalani hukuman tindak pidana di atas 5 tahun. “Sudah tertutup jalan menuju ke sana,” ujarnya.
Terakhir, Antasari mengajukan pertanyaan, kenapa Ahok (Basuki Tjahja Purnama) tidak diundang panitia seleksi untuk jadi Anggota Dewan Pengawas KPK?
“Kenapa tidak Ahok yang diundang karena dia lebih banyak tahu KPK,” imbuh Antasari.
The post Antasari Azhar: Dewan Pengawas KPK Penting appeared first on LIPUTAN.CO.ID.