Kudus – Madrasah Aliyah Negeri 1 Kudus akan mengirimkan tim pada ajang kompetisi riset nasional dan internasional yang akan dilaksanakan sepanjang Februari hingga Mei 2020.
“Memasuki tahun 2020, MAN 1 berupaya untuk meningkatkan prestasi di bidang riset dengan mengirimkan siswa-siswa berprestasi diajang lomba internasional dan nasional,” ungkap Kepala MAN 1 Kudus Suhamto, Jumat (10/01).
Pengiriman tim ini menurutnya merupakan salah satu komitmen MAN 1 Kudus untuk mewujudkan madrasah berbasis riset, sains dan inovasi. Suhamto menuturkan, madrasah yang dipimpinnya memiliki program Science and Innovation Program (SIP).
“Saya bersyukur, siswa-siswa MAN 1 Kudus memiliki motivasi kuat untuk meningkatkan minat dan prestasi dibidang riset melalui program SIP ini,” paparnya.
Tim yang akan dikirim menurut Suhamto merupakan siswa-siswa berprestasi yang telah mendapatkan beasiswa dari Kementerian Agama pada tahun 2019. “Bersyukur dengan bantuan tersebut menjadi motivasi bagi mereka untuk lebih berprestasi,” jelas Suhamto.
Adapun tim yang akan dikirim, meliputi tiga tim untuk mengikuti ajang kompetisi riset internasional, dan dua tim untuk ajang nasional. Berikut rinciannya:
1. Thailand Inventor’s Day (TID): Indra Faizatun Nisa’, Novila Dwi Candra, Alfi Fatimatuz Zahro, Pembimbing Nurul Khotimah dengan judul “ARASS : Agroforestry Analogue Rice Combined with Seagrass Seeds (Enhalus acoroides) The Prevention of Free Radicals as Healthy Rice Innovation”;
2. Asian Youth Innovation Awards (AYIA) – Malaysia Technology Expo (MTE): Laila Fitriya Muthoharoh, Faliha Ibriza Tsaniya, Nilen Ayu Khoirun Nisa, Pembimbing Arif Noor Adiyanto dan Ahmad Edi Darmawan dengan judul: “E-NYOCAF: Edible Film With Ganyong Flour (Canna Discolor) And Mocaf Flour (Dried Cassava Flour) Based On Glycerol Plasticizer As Biodegradable Packaging Innovations”;
3. International Science and Engineering Fair (ISEF): Azzalira Alaiyya Zahwa dan Fifi Munasaroh dengan judul: Edible Film from Microalgae and Mangrove Leaf Litter Based on Glycerol Plasticizer as Biodegradable Packaging Innovation;
4. Indonesian Sains Project Olimpiad (ISPO): Indra Faizatun Nisa’ dan Novilla Dwi Candra dengan judul: “BABL-CAF” Beras Analog Dari Biji Lamun (Enhalus acoroides), Latoh (Caulerpa sp.) dan Mocaf Kaya Antioksidan Sebagai Sumber Makanan Pokok Sehat Masa Kini;
5. Indonesian Sains Project Olimpiad (ISPO): Rima Distriani dan Dhea Puspitasari dengan judul: “KALI MERA” Karbon Aktif dari Lidah Mertua (Sansevieria) dan Ampas Tebu (Saccharum Afficinarum L) sebagai Adsorben Gas Amonia pada Kandang Ayam Berbasis Arduino. (kemenag)
The post Awal 2020, Siswa MAN 1 Kudus Ikuti Kompetisi Riset Nasional dan Internasional appeared first on LIPUTAN.CO.ID.