KILASCIREBON – KOTA CIREBON – Tahun Baru Imlek 2020/2571 memberi berkah bagi banyak orang. Di antaranya, 50 anak yatim dan duafa yang merupakan binaan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Cirebon.
Anak yatim dan duafa ini berasal dari Rumah Binaan Tanggul Pemuda dan Rumah Binaan Dukuh Semar. Mereka diundang Yayasan Nusatan Utama (YANU) Jakarta untuk menyaksikan perayaan Tahun Baru Imlek.
Mereka menuju Jakarta memakai bus pariwisata didampingi empat kordinator dan tiga pendamping dari dinas. Sesampainya di lokasi, anak-anak dijamu makan dengan menu sate, somay, ice cream dan makanan minuman yang lainnya.
Kegiatan dilaksanakan di kawasan Sawah Besar Jakarta Pusat, sangat sederhana. Namun, berlangsung dengan hikmat karena menghadirkan ratusan anak yatim piatu dari Cirebon Jakarta dan sekitarnya, serta kaum duafa dari berbagai agama.
Anak-anak dalam kegiatan itu diberi kesempatan mengambil amplop merah yang digantungkan pada pohon angpao yang di dalamnya tertulis sejumlah nilai rupiah dan ditularkan kepada panitia seusai yang tertulis di dalam amplop tersebut.
Ketua YANU Jakarta Emilia Effendy didampingi suaminya, Ifan Effendy mengatakan tiap tahun dilaksanakan kegiatan ini, semenjak keduanya berumah tangga 30 tahun silam.
“Kami selalu menghadirkan anak – anak yatim piatu dari berbagai agama dan suku di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Untuk tahun ini, saya mengundang dari Cirebon, anak Binaan Dinas Sosial untuk berbagi dan berbahagia bersama,” ungkapnya.
Sebelum kembali pulang ke Cirebon, rombongan anak-anak dibawa untuk mengunjungi Kebon Binatang Ragunan Jakarta. Mereka pun sangat menikmati akan kunjungan tersebut.
Bagus, salah satu anak mendapat rejeki Imlek berupa amplop dari pohong angpao senilai 2 juta rupiah, merasa berbahagia bisa bersama teman-teman lainnya.
“Saya berterima kasih kepada ibu Emilia Efendy, Ketua YANU yang telah mengundang kami sehingga kami tahu Jakarta dan bisa melihat berbagai macam jenis binatang yang selama ini kami hanya bisa melihat dari TV saja, kami sangat bahagia,” katanya.
Melanjutkan pulang menuju Cirebon, anak-anak ini bernyanyi dan tertawa, serta membawa buah tangan dari rejeki yang mereka dapat. Sekitar pukul 20.00 wib, sampailah mereka di Cirebon dengan selamat.(JS).
Komentar